MALIOBORO.NEWS, Yogyakarta- Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Daerah Istimewa Yogyakarta (FK-IJK DIY) selengarakan bincang keuangan mingguan bersama Himawan Adhi kepala cabang AAJI Yogyakarta pada (04/3) melalui SmartFM.
Masih banyak masyarakat yang belum memahami secara mendalam tentang apa itu asuransi jiwa, manfaatnya, serta seluk beluknya.
Himawan menjelaskan ada empat jenis Asuransi jiwa yaitu, asuransi jiwa berjangka, asuransi waris atau asuransi jiwa seumur hidup, asuransi jiwa dwiguna, dan asuransi jiwa unit link.
Apabila ditanyakan manakah yang lebih bagus jawabannya adalah jenis Asuransi yang paling mendekati pemenuhan kebutuhan. Oleh Karenanya sebelum membeli kita harus tau produknya karna asuransi itu dibutuhkan namun perlu dipahami.
Kita membutuhkan asuransi karena sebagai jaring pengaman hidup. Kekayaan seseorang harus diproteksi karena adanya risiko-risiko kehidupan yang pendekatannya dengan sakit, cacat, meninggal, dan tua (SKCMT).
Ranah di asuransi jiwa bisa didefinisikan secara bebas adalah segala sesuatu perlindungan ataupun asuransi yang berkatan dengan jiwa seseorang terkait dengan jiwa meninggalnya seseorang atau hidupnya seseorang. Asuransi jiwa memiliki nilai ekonomi hidup atau life ekonomi diukur dengan melihat seberapa besar pengeluaran bulanan.
Untuk memulai asuransi seseorang harus benar-benar memahami apa itu asuransi siapa yang pemegang polis apakah sebagai pencari nafkah atau sebagai keluarga supaya memudahkan memilih asuransi yang tepat dan tidak ada kekecewaan. Di dalam asuransi ada masa mempelajari dokumen yang menjelaskan hak dan kewajiban pemegang polis dan perusahaan asuransi yang sering disebut polis asuransi. (Rn/Wd)
