BCA Genjot Tabungan Simple Melalui Edukasi Ke Pelajar

MALIOBORO – BCA berupaya terus mendukung pelaksanaan program literasi keuangan untuk meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia, khususnya kepada pelajar melalui produk tabungan
Simpel (Simpanan Pelajar).

Edukasi dan aktivasi Simpel dilaksanakan di lokasi, di Bandung. Selain itu, BCA juga aktif menyelenggarakan literasi keuangan serta simulasi menabung kepada 200 siswa SD di Pringgabaya Lombok Timur dan Gondanglegi Malang, Jawa Timur, 300 siswa di SMP Negeri 6 Kota Serang,
SMP Negeri 1 Gadingrejo, SMP Negeri 1 Semanu, SMP Negeri 1 Ponjong dan SMP Negeri 1 Karangmojo, 500 siswa Sekolah Dasar di Tamansari Banyuwangi dan berbagai kegiatan edukasi keuangan lainnya seperti kepada Buruh Migran Indonesia, UKM, Ibu Rumah Tangga.

Menurut, Komisaris Independen BCA, Cyrillus Harinowo, di Indonesia pendidikan literasi keuangan masih menjadi sesuatu yang sangat jarang dilakukan. Baik di lingkup keluarga ataupun sekolah. Oleh karena itu, BCA akan terus berupaya dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia, khususnya wilayah-wilayah yang masih memiliki tingkat literasi keuangan yang minim.

“Pendidikan literasi keuangan pada anak bukan sekadar pada pengenalan uang, namun lebih jauh pendidikan literasi keuangan pada anak adalah sebuah konsep tentang pengenalan pengelolaan keuangan secara bijak dan mampu mengontrol pengeluaran keuangan,”paparnya.

Dalam kesempatan ini, BCA melalui gerakan Buku untuk Indonesia juga memberikan Simbolis Donasi Buku Untuk Indonesia kepada 6 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Gunung Kidul.

Program Buku Untuk Indonesia adalah gerakan sosial yang diprakarsai oleh BCA serta mengajak masyarakat Indonesia berbagi buku untuk anak Indonesia. Tidak hanya di 6 SDN di Gunung Kidul, aksi ini disampaikan juga di 60 titik lokasi di Indonesia dengan total SD Negeri yang menerima donasi mencapai 111 sekolah.

“Tentunya kami juga merasa bersyukur dapat memberikan buku bacaan yang mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi kelangsungan proses belajar siswa-siswi di daerah Gunung Kidul ini melalui gerakan Buku untuk Indonesia,” tutup Direktur BCA Suwignyo Budiman. (fan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *