MALIOBORO – Bank Pembangunan Daerah (BPD) DIY melalui program bantuan Corporate Social Respomsibility (CSR) telah merenovasi rumah dari 153 kepala keluarga di desa Caturharjo, Kabupaten Sleman. Kini para kepala keluarga tersebut telah memiliki rumah layak huni sesuai kaedah peruntukannya.
Rampungnya pembangunan rumah tidak layak huni tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo yang disaksikan oleh Wakil Bupati Sleman. Sri Muslimatun selaku Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Sleman serta Direktur Utama Bank BPD DIY, Bambang Setiawan dan Direktur Kepatuhan Bank BPD DIY, Santoso Rohmad.
Bambang Setiawan menuturkan bantuan CSR Bank BPD DIY tersebut mulai disalurkan pada bulan November 2017 yang lalu bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman melalui TKPKD Kabupaten Sleman. Bantuan CSR senilai Rp1 miliar tersebut disalurkan kepada 153 KK yang terdiri dari KK warga miskin dan KK PKH (Program Keluarga Harapan) dan tersebar pada 23 Dusun. Bantuan tersebut digunakan untuk rehabilitasi 75 unit rumah tidak layak huni, pembuatan 84 unit jamban keluarga sehat dan pemasangan 99 unit instalasi listrik.
Program CSR Bank BPD DIY merupakan suatu kewajiban, bagian dari tanggungjawab perusahaan untuk memberikan manfaat dan nilai tambah kepada masyarakat. Bank BPD DIY sangat mendukung pola penyaluran bantuan yang dicanangkan oleh Pemkab Sleman yakni fokus pada satu wilayah sehingga dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Selain bantuan tersebut, Bank BPD DIY juga telah menyalurkan bantuan CSR lainnya di Kabupaten Sleman antara lain bantuan untuk Sekolah Ramah Anak, Optimalisasi Tourist Information Center (TIC) Tlogoputri, beasiswa, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan penghijauan. Penyaluran bantuan tersebut merupakan perwujudan dari program CSR Bank BPD DIY yang menyasar pada empat hal yaitu pemberdayaan ekonomi, kesehatan, pendidikan dan lingkungan hidup.
“Kami juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Pak Bupati dan jajarannya sehingga program CSR ini dapat berjalan dan diselesaikan dengan baik,” ungkap Bambang.
Dari Pemerintah Kabupaten Sleman, Sri Purnomo menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Bank BPD DIY. Bantuan CSR Bank BPD DIY tersebut sangat bermanfaat dan tepat sasaran untuk menganggulangi kemiskinan dan selaras dengan program dari Pemkab Sleman.
Masyarakat penerima bantuan CSR cukup senang dengan adanya program CSR yang terarah ini. Dari segi kehidupan primer papan dapat terbantu. Pendidikan juga mengalami perbaikan. Dan di sisi ekonomi juga mengalami peningkatan.
“Kami berharap kerjasama yang baik antara Pemda dengan Bank BPD DIY dan masyarakat yang sangat baik ini dapat terus ditingkatkan yang pada akhirnya turut mengurangi angka kemiskinan dan memberikan kehidupan yang lebih baik bagi masyrakat” tandas Sri Purnomo. (Rusdi K)