MALIOBORO – Perusahaan pembiayaan PT BFI Finance Indonesia Tbk menyatakan pasar mereka di Yogyakarta terus mengalami pertumbuhan. Bahkan tahun lalu, pasar yang mereka garap di Kota Istimewa ini tumbuh cukup signifikan. Hal ini menunjukkan jika Yogyakarta merupakan kota potensial untuk pengembangan bisnis mereka.
Direktur Operasional dan SDM BFI Finance, Andrew Adiwijanto mengatakan, pertumbuhan kontrak pembiayaan di area Yogyakarta pada 2017 mencapai 46,4% dibandingkan tahun sebelumnya. Target booking area Yogyakarta sebesar Rp438,8 miliar cukup bagus karena per 31 Desember 2017 mampu mencapai 80,2%.
“Perkembangan perekonomian Yogyakarta cukup bagus sehingga mampu mendukung kinerja kami,”tutur Andrew saat melakukan pengundian program Undian Berhadiah “UBER Milyaran” periode ke-4 atau terakhir di Hartono Mall Yogyakarta, Minggu (21/1/2018).
Andrew mengungkapkan, di Jateng dan DIY, BFI Finance memiliki 22 kantor cabang dan 10 gerai. Khusus di DIY, BFI Finance memiliki 3 outlet yang terdiri dari 2 cabang dan 1 gerai. Adapun jumlah nasabah di area Jateng per 2017 adalah 39.304 nasabah, sementara untuk area Yogyakarta sebesar 10.633 nasabah.
Di tahun 2018 ini, pihaknya menargetkan pertumbuhan kinerja hingga 20%. Ia optimis pertumbuhan tersebut dapat tercapai mengingat bisnis mereka ditopang dengan produk yang beragam, jaringan luas, dan program untuk menjaga loyalitas pelanggan seperti UBER Milyaran, Selain itu, Tahun ini pihaknya juga akan memperluas pangsa pasar kami dengan membuka 40 outlet baru untuk semakin melangkapi jaringan yang sudah ada sejauh ini.
“Saat ini jaringan kami sebanyak 342 outlet yang terdiri dari 218 kantor cabang dan 124 gerai di seluruh Indonesia dengan diperkuat oleh lebih dari 9.000 karyawan,” paparnya.
Terkait dengan pengundian program berhadiah UBER Milyaran 2017 yang berlangasung 1 Januari hingga 31 Desember 2017, pihaknya memang berusaha menggaet konsumen lebih banyak lagi. Karena dalam undian tersebut pihaknya menyediakan hadiah dari ratusan smartphone, puluhan motor, hingga lima unit mobil dengan total hadiah miliaran rupiah.
Mulai 2018, periode program UBER Milyaran berlangsung 1 Januari – 31 Desember 2018 dengan konsep berbeda dibandingkan tahun sebelumnya.
Tahun ini sistem pengundian dibagi dua tahap, yaitu tahap regional dan tahap nasional dengan hadiah yang lebih besar lagi. Hal ini mereka lakukan untuk meningkatkan loyalitas konsumen serta menambah jumlah konsumen baru.
“Kami optimis program ini kembali akan mendapatkan sambutan luat biasa dari pasar mengingat banyak benefit yang kami berikan. Respon sangat bagus karena mampu mendongkrak kinerja. Sampai dengan 31 Desember 2017, BFI Finance telah membukukan total pertumbuhan pembiayaan 33,5% dengan nilai pembiayaan baru sebesar Rp14,3 triliun,” paparnya. (Erfanto Linangkung)