MALIOBORO – 8.000 pelari internasional dan lokal mengikuti Mandiri Jogja Marathon di Kompleks Candi Prambanan, Minggu (15/4/2018). Hajatan ini menjadi salah satu event yang ditunggu-tunggu oleh pecinta sport tourism di tanah air. Sambutan meriah dari masyarakat di sepanjang jalur yang dilalui peserta menambah suasana semarak kegiatan ini.
Menteri BUMN Rini Sumarno yang hadir melepas start para peserta berharap sinergi dua BUMN yaitu Bank Mandiri dan PT Taman Wisata Candi (TWC) diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Berbagai event yang diselenggarakan harus berdampak terhadap ekonomi warga sehingga kehadiran BUMN sangat dirasakan oleh masyarkaat sekitar.
“Tadi saya lihat di sepanjang jalan yang dilalui peserta banyak warga yang berjualan. Itu menandakan jika event Mandiri Jogja Marathon memiliki dampak positif warga sekitar,”ujarnya.
Dampak positif lain yang bisa didapatkan oleh masyarakat sekitar adalah kondisi jalan yang dilalui peserta sebagian besar sudah halus.
Bank Mandiri telah memberikan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) mereka untuk merehabilitasi jalan yang dilalui. Namun ia meminta kepada Bank Mandiri untuk kembali mengalokasikan CSRnya untuk jalan-jalan yang belum diperbaiki.
Menurut Rini, kegiatan ini seharusnya berdampak positif terhadap industri pariwisata terutama di DIY dan Jawa Tengah. Karena dengan kehadiran peserta internasional tersebut secara otomatis akan memberikan promosi gratis terhadap Candi Prambanan dan sekitarnya.
“Peserta secara otomatis akan memperkenalkan destinasi ini rekan-rekannya,”tambahnya.
Karena dampak positifnya cukup besar maka ia berharap tahun depan pesertanya bisa ditambah lagi. Dan Mandiri Jogja Marathon ini diharapkan bisa masuk dalam kalender event marathon internasional.
Harapannya, ke depan semakin banyak pelari internasional yang bergabung dalam event tahunan tersebut sehingga memberi dampak yang bagus bagi perekonomian DIY. (fan)
