MALIOBORO – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan komunitas Humas DIY melakukan aksi sosial penyaluran bantuan kepada korban
banjir di Gunungkidul. Aksi ini merupakan salah satu wujud dari kepedulian mereka terhadap sesama yang kini tengah merasakan dampak
musibah banjir beberapa waktu lalu. Bertempat di Kantor Kecamatan Rongkop Kabupaten Gunungkidul yang sekaligus juga menjadi posko bencana banjir Kecamatan Rongkop, OJK bersama dengan komunitas Humas DIY, awak media dan juga sejumlah siswa SMK Kesehatan Yogyakarta memberikan bantuan berbagai barang yang dibutuhkan oleh korban bencana banjir.
Kasubag Perizinan, Informasi dan Dokumentasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) DIY, Muhammad Bakrie mengatakan, aksi solidaritas ini merupakan aksi spontan yang mereka galang untuk membantu korban bencana banjir bandang di Gunungkidul. Meskipun jumlahnya tidak terlalu besar, namun ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan korban bencana banjir di wilayah Rongkop dan sekitarnya.
“Meski tidak begitu berarti dan tidak begitu banyak, kami berharap bantuan ini dapat berguna bagi warga yang terdampak banjir,” tuturnya.
Ketua Karangtaruna Kecamatan Rongkop, Eri Sutanto mengatakan, Kecamatan Rongkop menjadi salah satu wilayah yang terdampak banjir
awal Desember ini. Setidaknya ada 8 desa yang terkena dampak banjir beberapa waktu yang lalu. Dan ada 296 rumah yang terendam banjir dan mengalami kerusakan termasuk 2 sekolah.
“Jadi lumayan cukup besar dampaknya ke kami,” ujarnya.
Dari ratusan warga yang terdampak tersebut ada 68 yang usianya masih balita, 7 warga yang tengah hamil juga merasakan dampak banjir
termasuk 26 lansia. Bantuan sebenarnya sudah banyak yang mengalir ke tempat mereka. Dan saat ini justu yang paling dibutuhkan adalah alat tulis untuk anak sekolah dan alat masak untuk ibu rumah tangga. Selain di Kecamatan Rongkop, aksi sosial ini juga mereka gelar di
Jepitu Kecamatan Girisubo Gunungkidul. Salah satu lokasi yang juga sangat terdampak dengan bencana banjir di penghujung tahun ini.
(erfanto linangkung)