SAHAM  

Tingkatkan Pasar Modal Syariah, BEI Gelar “Sharia Investment Week 2020” secara Virtual

sharia-investment-week
sharia-investment-week

MALIOBORO.NEWS, Yogyakarta – Pasar modal syariah Indonesia terus mengalami pertumbuhan hingga tahun 2020. Hal ini seiring dengan masyarakat Indonesia yang semakin memahami investasi berbasis syariah dan meningkatnya jumlah saham syariah.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi mengatakan, jumlah saham syariah per 27 Oktober 2020 mengalami peningkatan 90,3% menjadi 451 saham. Ini tumbuh 63,6% dari total saham dibandingkan dengan perolehan tahun 2011 sebesar 237 saham. Kapitalisasi pasar syariah mencapai 51,4% atau menjadi Rp3.061,6 triliun. Total persentase total nilai transaksi saham syariah mencapai 53,7%.

Sementara itu, jumlah investor juga mengalami peningkatan sekitar 1.000 persen dari 10 ribu hingga 80 ribu investor sejak lima tahun terakhir. Hal tersebut disampaikan Inarno saat memberikan sambutan dalam Sharia Investment Week (SIW) 2020, Senin (16/11).

Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia Yogyakarta, Irfan Noor Riza mengatakan, jumlah investor pasar modal syariah tetap mengalami pertumbuhan di tengah diberlakukannya status tanggap darurat bencana COVID-19 di DIY. DIY merupakan urutan kelima nasional, wilayah dengan investor syariah terbesar di Indonesia.

“Di saat pandemi COVID-19 dan saat beberapa sektor ekonomi ikut terdampak, Alhamdulillah jumlah investor pasar modal syariah di DIY tetap mengalami pertumbuhan.. Pandemi COVID-19 ini justru membuat masyarakat banyak belajar arti pentingnya berinvestasi terutama berinvestasi secara syariah,” kata Irfan di Yogyakarta.

Bagi masyarakat yang ingin tahu lebih lanjut tentang pasar modal syariah, dapat mengunjungi situs www.shariainvestmentweek.com.

Terdapat sekitar 40 virtual booth pada virtual expo SIW 2020 yang dibagi menjadi 5 area, yaitu area AB-SOTS, area Bank RDN Syariah, area Filantropi Islam, area Anggota Asosiasi Pelaku Reksa Dana dan Investasi Indonesia (APRDI), serta area regulator dan lembaga lain.

SIW 2020 diharapkan dapat meyakinkan masyarakat untuk mulai berinvestasi syariah di Pasar Modal Indonesia. Selain itu, dapat menjadi gerbang pembuka bagi para investor syariah, baik pemula maupun investor aktif.

Selain sebagai ajang apresiasi kepada insan Pasar Modal Syariah, SIW 2020 bertujuan untuk meningkatkan tingkat literasi dan inklusi Pasar Modal Syariah di Indonesia dalam bentuk pertumbuhan jumlah investor syariah. Juga untuk memperkuat branding Pasar Modal Syariah Indonesia, dan menyediakan sebuah forum silaturahmi stakeholders Pasar Modal Syariah.(wid/rn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *