Trend Fashion 2018 Dari Launching Jogja Fashion Rendesvouz 2018.

Foto Peragaan Busana Launching JFR 2018 Oleh Ruudd Keerr Photography
Foto Peragaan Busana Launching JFR 2018 Oleh Ruudd Keerr Photography

MALIOBORO – Launching Jogja Fashion Rendezvous 2018 di Atrium Jogja City Mall tadi malam, menghadirkan 18 desainer dengan koleksi terbaiknya (20/2). Koleksi yang ditampilkan sesuai dengan gambaran trend fashion 2018. Mulai dari koleksi pakaian multifungsi, gaun pesta, sampai kepada pakaian pernikahan.

Koleksi Benang Lusi Oleh Ruudd Keerr Photography
Koleksi Benang Lusi Oleh Ruudd Keerr Photography

Lusi Ekawati dari rumah produksi Benang Lusi mengatakan bahwa trend pakaian terbaru di tahun 2018 dipengaruhi unsur loose cut dan jahitan yang longgar. Hal ini dikarenakan cuaca panas mempengaruhi pilihan pemakaian busana agar sejuk dipakai. Bahan kainnya pun masih didominasi oleh kain katun yang sejuk di kulit, dan dapat menunjang berbagai aktivitas. Perpaduan lurik dan batik juga masih menjadi primadona sebagai pakaian multifungsi.

Lalu sebagai aksen hiasan, pemakaian hiasan kepala dan anting – anting yang unik dapat digunakan untuk menunjang keindahan dalam berpakaian. Tidak lupa adanya pemakaian sabuk dipinggang untuk memperlihatkan kerampingan pemakainya sebagai unsur kekinian.

Koleksi Ariesanthi Oleh Ruudd Keerr Photography
Koleksi Ariesanthi Oleh Ruudd Keerr Photography

Kemudian untuk konsep gaun pesta, Ariesanthi menghadirkan koleksi gaun pesta glamour yang didominasi pemakaian kain sutra. Bahan kain sutra ini digunakan pada kain batik dan kain bridal. Kain sutra ini berguna untuk memperlihatkan gaun yang mengkilap ketika terkena cahaya sebagai aksen mewah.

Batik sutera dapat dipadukan dengan bridal sutera melalui teknik potongan diagonal dengan menambahkan aksen lipatan untuk memperindah penampilan berbusana. Pemakaian teknik payet tertentu juga dapat dilakukan untuk sarana penghias gaun agar tampil cantik dengan motif bunga.

Koleksi Mimi Kebaya Oleh Ruudd Keerr Photography
Koleksi Mimi Kebaya Oleh Ruudd Keerr Photography

Di sisi gaun pernikahan, Mimi Kebaya kali ini menghadirkan koleksi konsep kebaya modern yang dipadukan dengan konsep rok bridal dari batik. Hal ini untuk membuat kesan berbeda dengan trend di tahun sebelumnya, karena biasanya rok bridal terdiri dari kain polosan, sedangkan di tahun ini ada pemakaian motif batik sebagai pemercantik trend gaun pengantin 2018.

Perpaduan pemakaian kain batik khas jogja yang dipadukan dengan kain satin bridal dan brokat tile, serta teknik payet tertentu memperlihatkan unsur unik tapi modern. Trend payet di tahun ini masih didominasi dengan taburan swarovski untuk memberikan kesan mewah bagi pemakainya.

 

 

 

(Rusdi K)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *