WISATA  

Citilink, Maskapai Pertama yang Mendarat di Bandara YIA

Maskapai Pertama Yang Telah Mendarat Di Bandara YIA

MALIOBORO.NEWS – Maskapai penerbangan Citilink berhasil melakukan Proving Flight di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kamis (2/4/2019). Dengan menggunakan pesawat Airbus seri 320, Citilink berhasil mendarat pukul 11.45 WIB di Bandara YIA dari arah barat.

Pesawat tersebut diawaki oleh Kapten Pilot Agus Setiyono dan Co Pilot Teguh Cristiyono membawa 7 orang crew dan 4 Pramugari. Aproving Flight Citilink tersebut merupakan prosedur sebelum melakukan penerbangan resmi dilaksanakan tanggal 6 Mei 2019 mendatang.

Kapten Pilot Agus Setiyono mengatakan secara keseluruhan pendaratan yang ia lakukan cukup mulus. Pengereman yang dilakukan di Bandara YIA tak seperti dilakukan di bandara Adisutjipto. Sebab landasan pacu untuk pendaratan di YIA cukup panjang.

“Landasan di YIA ini kan cukup panjang jadi tidak memerlukan pengereman,”tuturnya.

Ia mengakui memang ada cross wind dari arah laut, namun hal tersebut tidak mengganggu proses pendaratan. Ditambah landasan pacu di bandara YIA sangat rata sesuai dengan standar internasional dan aspal yang cukup mulus sehingga memudahkan untuk pendaratan.

Secara keseluruhan pesawat ini membutuhkan waktu sekitar 60 menit sejak berangkat dari bandara Internasional Soekarno Hatta. Namun dalam Approving Flight ini, ia sengaja berputar beberapa kali untuk melakukan uji coba titik-titik dari holding pesawat di udara.

“Karena approving flight maka titik-titik holding tersebut harus kita coba. Setelah mendarat pukul 11.45 WIB, pesawat ini akan kembali ke Cengkareng Jakarta,”paparnya.

Pejabat Tugas Sementara (PTS) General Manager PT Angkasa Pura I Bandara YIA, Agus Pandu Purnama mengaku lega dengan penerbangan Approving ini. Karena rencana penerbangan ini telah mengalami beberapa kali penundaan.

“Saya sangat lega. Artinya persiapan untuk operasional bandara telah selesai dilaksanakan,”ujarnya.

Dalam penerbangan ini, pihaknya mencoba peralatan radar mulai dari ketika pesawat memasuki kawasan udara di Cilacap, terus Aproach YIA hingga mencoba titik-titik Holding di udara. Holding point tersebut memang diberikan oleh Airnav ketika nanti pesawat harus menunggu di udara saat akan mendarat.

rencana awal, maskapai penerbangan Citilink akan melakukan penerbangan komersial setiap hari satu kali dengan jurusan ke Halim Perdana Kusuma. Rute yang akan dilayani oleh Citilink tersebut memang baru ke Halim Perdana Kusuma.

Setelah itu, kemungkinan besar mulai tanggal 10 Mei 2019, maskapai penerbangan Lion Group juga akan menyusul melayani penerbangan dari YIA. Namun saat ini mereka masih menunggu proses perijinan dari Kementrian Perhubungan.

“Lion Group terdiri dari Lion Air dan Batik Air,”tutur Pandu.

Menurut Pandu, Lion Group memang mengajukan beberapa rute di antaranya Cengkareng, Ngurah Rai, Banjarmasin dan rute luar Jawa. Namun pihaknya belum mengetahui rute mana saja yang mendapat persetujuan dari Kementrian Perhubungan.

Pandu menambahkan, awalnya PT Angkasa Pura I memang akan mengoperasikan rute penerbangan internasional dari YIA. Namun dari Kementrian Perhubungan menyarankan agar penerbangan domestik dilakukan terlebih dahulu

“Pertimbangannya karena maskapai penerbangan internasional membutuhkan waktu 8 minggu untuk mengurus perijinan,”tambahnya.

Penerbangan domestik ini dilakukan juga dalam rangka menyambut musim lebaran. Di mana penerbangan ke bandara Adisutjipto akan bertambah banyak. Sehingga pihaknya memproyeksikan setidaknya 25 penerbangan ekstra lebaran akan diarahkan ke YIA.

Ia berharap dengan beroperasinya YIA tersebut maka akan mengurangi jumlah kepadatan dari penerbangan di Bandara Adisutjipto. Saat ini pihaknya mencatat setidaknya ada 188 kali penerbangan yang melalui bandara Adisutjipto.

“Harapannya memang untuk mengurai kepadatan saat lebaran nanti,”ujarnya. (Erf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *