MALIOBORO – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) meluncurkan aplikasi Mudik BPJS Kesehatan. Aplikasi ini untuk memastikan kelancaran peserta dalam memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan selama musim mudik mendatang.
Aplikasi Mudik BPJS Kesehatan yang dapat didownload secara gratis di Googe Play Store untuk perangkat Android. Selain itu, BPJS Kesehatan Yogyakarta akan membuka posko mudik di Stasiun Tugu Yogyakarta.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Yogyakarta Dewi Hesti Yuniarti mengatakan, aplikasi tersebut menyediakan telepon penting, alamat kantor BPJS Kesehatan fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan, tanya jawab BPJS Kesehatan dan info BPJS Kesehatan serta tips BPJS Kesehatan. Tak hanya itu, lokasi-Iokasi penting, serta media sosial BPJS Kesehatan.
Selain itu, pihaknya menyiagakan ratusan fasilitas kesehatan baik yang Fasilitas Kesehatan Tahap Pertama (FKTP) dan jika emergency maka bisa dibawa ke Rumah sakit yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Kalau di luar jam kerja maka bisa diakomodir di Rumah Sakit yang telah ditunjuk.
“Setiap kabupaten ada rumah sakit yang ditunjuk,”ujarnya saat buka bersama dengan awak media, Senin (4/6).
Dengan demikian, peserta Jaminan Kesehatan Naslonal Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) tidak perlu khawatir saat libur lebaran tahun 2018, tepatnya H-8 sampai H+8 atau 7-23 Juni 2018. Sebab peserta JKN-KlS tetap berhak atas jaminan pelayanan kesehatan selama hari libur ldul fitri dengan prosedur yang sudah disepakati dengan fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Untuk peserta JKN-KlS yang menjalankan ritual mudik apabila membutuhkan pelayanan kesehatan di luar kota dapat memperoleh pelayanan kesehatan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan walaupun peserta tidak terdaftar di FKTP tersebut.
“Prinsip portabilitas pada Program JKN-KIS bisa dirasakan saat-saat mudik lebaran,”tambahnya.
76 puskesmas masing-masing 28 di kota Yogyakarta, 23 di Bantul dan 25 di Gunungkidul.
Selain itu, dokter pribadi yang praktek selama lebaran di antaranya 3 dokter di Kota Yogyakarta, 8 di Bantul dan 9 di Gunungkidul. sementara klinik pratama masing-masing 11 di Kota Yogyakarta 15 di Bantul dan 10 di Gunungkidul.(fan)