MALIOBORO – Asosiasi Perjalanan Wisata (Asita) DIY berkerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY dan Dinas Pariwisata DIY meluncurkan program Jogja Heboh pada bulan Februari ini. Jogja Heboh merupakan program potongan harga terhadap kegiatan pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di DIY.
Ketua DPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Istidjab M. Danunagoro mengatakan PHRI mendukung program Jogja Heboh yang diinisiasi oleh ASITA DIY dan didukung oleh Dinas Pariwisata DIY. Hal ini agar kunjungan wisatawan tetap meningkat di bulan Februari karena biasanya di bulan ini tingkat kunjungannya lebih sedikit dibandingkan bulan – bulan yang lain.
Dalam sambutan mengenai peluncuran Jogja Heboh, Aris Riyanta selaku Kepala Dinas Pariwisata DIY mengatakan Dinas Pariwisata bangga terhadap inisiatf Jogja Heboh yang sudah berlangsung selama 2 tahun ini. Saya melihat masih banyak sudut daerah wisata DIY yang memiliki pemandangan yang bagus, tetapi belum banyak kunjungan. Diharapkan dengan adanya Jogja Heboh mendongkrak tingkat kunjungan dengan paket wisata yang murah, bervariasi, dan tetap menjaga kualitasnya.
Program Jogja Heboh menghadirkan paket harga yang menarik terkait sewa hotel, tour wisata, sewa mobil, voucher wisata dan merchandise.
Udhi Sudiyanto selaku Ketua Asita DIY mengatakan program Jogja Heboh ini dilakukan sebagai gebrakan promosi wisata DIY di awal tahun 2018. Karena untuk menyukseskan target kunjungan di tahun 2018 yang harus meningkat dari tahun 2017. Kunjungan tersebut terkait turis domestik dan khususnya turis manca negara.
Sebagai daerah tujuan wisata, Yogyakarta diuntungkan dengan banyaknya obyek wisata baru dan variasi wisata yang lebih banyak. Hal ini menjadikan wisatawan tidak pernah bosan untuk berkunjung ke Yogyakarta.
Pembayaran untuk transaksi di Jogja Heboh dapat melalui Bank BCA, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BRI.
“Saya berharap Jogja Heboh di tahun ini lebih sukses dari tahun sebelumnya” harap Udhi.
(Rusdi K)
