MALIOBORO – Setelah berhasil menjalin kerjasama dengan Universitas Ahmad Dahlan, BNI Syariah juga melakukan hal yang sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM). Kerjasama tersebut merupakan salah satu strategi BNI Syariah untuk melebarkan sayap ke kalangan universitas terbesar di Yogyakarta ini.
Direktur Bisnis BNI Syariah Dhias Widhiyati mengatakan, pelayanan host to host merupakan kerjasama antara server BNI Syariah dan server UGM. Sedang masing-masing mahasiswa akan dibuatkan virtual account di BNI Syariah. Layanan host to host ini memudahkan UGM karena memudahkan untuk melakukan rekonsiliasi.
“Siapa saja yang sudah bayar, siapa yang belum bayar, siapa yang menunggak, kalau menunggak berapa lama? nanti akan ketahuan secara langsung dan cepat,” kata Dhias.
Dhias mengungkapkan, melalui kerjasama ini BNI Syariah akan mengelola dana kemahasiswaan yang berputar di UGM. Uang kuliah hingga parol gaji dari karyawan UGM diharapkan juga melalui BNI sehingga dana tersebut berpotensi menambah besar DPK yang dikelola.
Karena pihaknya memang tengah menggali potensi dana pihak ketiga yang berbiaya murah, yaitu tabungan. Tabungan, lanjutnya, uang mahasiswa yang selama ini berputar memang bisa dikomposisikan ke dalam tabungan. Sebab, saat ini pihaknya lebih berupaya memaksimalkan perolehan dana pihak ketiga dari sector tabungan dan giro disbanding dengan deposito.
“Kami akan berupaya menekan deposito dan memaksimalkan tabungan dan giro,”tuturnya.
Sebagai imbal balik, pihaknya memang memberi program imbal balik yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Pihaknya juga mengarahkan program Corporate Social Responsibility (CSR) mereka ke kalangan Universitas. (fan)
